Pages

Wednesday, April 13, 2016

Kristal Amethyst dan Mata Ketiga

 


Amethyst adalah jenis kristal kuarsa ungu yang sering digunakan sebagai batu permata atau bahan dekorasi. Kristal ini terbentuk dari mineral silikat yang mengandung besi dan mangan. Amethyst terkenal karena warna ungunya yang indah dan keunikan pola kristal yang dimilikinya.

Dalam kepercayaan spiritual, amethyst dikaitkan dengan pembukaan chakra atau pusat energi di tubuh manusia, terutama chakra ketiga atau chakra mahkota yang terletak di atas kepala. Ketika chakra ketiga terbuka, kemampuan untuk membuka mata ketiga akan meningkat, sehingga memungkinkan seseorang untuk mengakses dimensi spiritual yang lebih dalam.

Beberapa alasan mengapa kristal amethyst dikaitkan dengan membuka mata ketiga antara lain:

  1. Amethyst memiliki getaran spiritual yang tinggi, sehingga dapat membantu membuka dan menyeimbangkan chakra ketiga.
  2. Amethyst dapat membantu membersihkan pikiran dari energi negatif dan meningkatkan kesadaran spiritual.
  3. Kristal ini dipercaya dapat membantu meningkatkan kemampuan psikis dan melindungi diri dari energi negatif yang mungkin mempengaruhi kemampuan untuk membuka mata ketiga.
  4. Warna ungu amethyst dikaitkan dengan kemampuan untuk membuka mata ketiga dan meningkatkan kemampuan spiritual.
  5. Secara historis, amethyst telah digunakan oleh para raja-raja terdahulu dalam berbagai praktik spiritual dan mistik sebagai alat untuk membuka mata ketiga dan mengakses dimensi spiritual.

Namun, penting untuk diingat bahwa membuka mata ketiga bukanlah proses instan yang bisa dicapai hanya dengan menggunakan kristal atau metode lain. Pembukaan mata ketiga adalah proses yang membutuhkan waktu, latihan, dan kesabaran. Penggunaan kristal amethyst dapat menjadi alat bantu yang berguna dalam proses ini, tetapi tetap perlu dikombinasikan dengan praktik spiritual yang tepat dan disiplin yang konsisten.

No comments:

Post a Comment